Invalid Date
Dilihat 177 kali
Kepala Desa Waiheru, Usman Ely,SP mengungkapkan bahwa anggaran tahun 2025 juga akan diusulkan untuk perlindungan kawasan mangrove.
“Kedepan Pemdes akan merencanakan Perdes tentang perlindungan Kawasan Hutan mangrove” hal ini diungkapkan Kepala Desa Waiheru guna upaya pelestarian hutan Mangrove.
"Memang ada banyak regulasi dari pusat hingga daerah, namun masyarakat masih sering berpura-pura tidak tahu. Kami perlu mempertegasnya dengan membuat Perdes untuk hutan lindung mangrove," ungkap Kepala Desa.
Bukan hanya Perdes, ia juga merencanakan membentuk tim penjaga mangrove. “Kami
sudah punya karang taruna. Ini juga akan dimanfaatkan seperti kerja kewang untuk menjaga dan memelihara area hutan Mangrove”ungkapnnya.
Dijelaskan, hal ini dilakukan agar mangrove yang berhasil ditanam, bisa tumbuh dengan baik, dan dimanfaatkan secara optimal untuk berbagai kebutuhan.
Ditegaskan juga, mangrove di Waiheru memiliki banyak manfaat, baik untuk aktivitas akademik maupun untuk nelayan setempat.
"Kalau dilihat, mangrove di Waiheru sangat banyak. Di sini banyak akademisi yang melakukan riset dan studi banding, serta nelayan yang memanfaatkan area mangrove untuk tangkap ikan. Mangrove punya banyak manfaat," tegasnya.
Dengan langkah ini, diharapkan ekosistem mangrove di wilayah Waiheru dapat terjaga dan terpelihara dengan baik. Hingga nantinya tahun 2025, saya akan memasukkan anggaran area yang dijadikan penanaman mangrove dengan mempertegas regulasinya," dan sangat diharapakan, kelestarian hutan mangrove ini betul-betul dijaga dan terpelihara,"
Bagikan:
Pengaduan
0
Kunjungan
Hari Ini